CERITA DEWASA NIKMATIN TUBUH ANAK IBU KOST YANG UDA GAK PERAWAN

Gila Seks Terkini - Aku pun yang Sudah hampir 2 bulan yang sewa kost di rumah Pak Irwan ketua Rt dikampung itu. Ke betulan aku pun yang mendapat kan kontrak kerja selama 1 tahun untuk sebuah proyek pembangunan yang ada di kotaku. Dan selama itu lah aku sangat memndam nafsu birahi dengan Bu Anne yang dia adalah istri Pak Rt. Aku pun yang sangat tertarik pada istrinya itu sejak pertama kali masuk kost tempatnya. Hampir setiap hari aku menghayal ngentot dengan istrinya yang memiliki payudara yang besar dan tubuh bohai. Dan ternyata istrinya juga juga memendam nafsu yang sama dengan ku. Akhir nya kami pun sering mencuri waktu dan diam'' ngentot dirumah ketika pak rt lagi keluar.

Tapi nafsu birahi yang kuberikan kepada istrinya jadi hilang dengan sekejap di saat tiba'' anak Pak Irwan yang kuliah di Surabaya pulang ke rumah. nama anak nya adalah vivi, dia yang cantik, langsing dan berkulit putih dan mulus dan payudaranya yang tidak begitu besar, jauh berbeda dengan mamanya yang memiliki payudara yang sangat montok.

Siang itu aku di mintai tolong sama mama nya untuk mengantar anaknya untuk mencari tiket Bus supaya anaknya segera kembali ke Surabaya, dengan maksud agar anaknya tak lama'' berada di rumah dan tak menggangtu kami ngentot. Aku pun yang langsung mengiyakan perintah dari mamanya. Dalam perjalanan kami tak banyak cerita dann bahkan hanya diam.

Tiba'' dering hp cewek itu pun yang berbunyi memecah kan kesunyian di antara kami, dengan segera anak itu pun mengangkat telpon itu. Aku gk tau ntah siapa yang menelponya dan apa yang sedang di bicarakan nya, raut wajah anak itu pun yang langsung berubah dengan sekejap, mata nya yang sudah berkaca'' tak lama air mata itu pun terjatuh membasahi wajah anak itu. Aku pun langsung mengehntikan laju mobil dan berhenti ke pinggir jalan.

“kamu kenapa? “ tanyaku dengan penasaran. Tapi ntah kenapa begitu melihat anak itu nangis , kontol ku yang malah jadi tegang. Apa mungkin karena wajah nya tambah cantik yang membuat kontol ku jadi berdiri.

Anak iitu pun yang tak menjawab pertanyaan ku, dia terus menangis dan lalu bersandar dipundak ku. Aku pun yang merasa kasihan melihat kedaan anak itu, aku pun yang berusaha untuk menenangkan nya dan mengajak nya masuk ke dalam rumah makan tersebut.

Setelah masuk ke dalam rumah makan tiba'' anak iu pun bercerita

“Hidup ku serasa sudah selesai kak, aku mau mati aja lah” katanya .

“eiitt, gk boleh ngoong gitu gk baek?” tanya ku yang semakin penasaran.

“Tadi pacar ku menelpon ku, dia memutus kan hubungan kami dan akan nikah dengan cewek lain” jawab nya.

“sabar aja ya…jgn nangis lagi dong, laki'' masih banyak kok ,” jawabku sok bijak.

“Tapi kak , perawan ku kan hilang sama dia, jadi aku uda gk berharga lagi dong” katanya

“jangan berppikiran yang pendek , diluaran sana banyak janda yang direbutin orang kok apalagi uda gk perawan” jawabku mencoba menghibur.

Anak itu pun yang langsung terdiam, aku pun yang uda tahu apa yang sedang dia pikirkan begitu mendengar ucap kan, tapi dengan pelan suara tangis nya sudah mulai meredah dan mulai memakan makanan yang sudah kami pesan tadi. sesudah selesai makan, anak itu pun ngomong sesuatu yang membuat ku terkejut, dia berkata kalau dia gak mau balik ke kampus nya dulu,

“kak , kamu mau gk nemen aku dulu?” tanya anak itumengejutkanku.

“ini kan uda aku temanin sih” jawabku singkat.

“iyahh loh , maksudku temanin aku 1 hari atau 2 hari loh kak, tapi kalo kakak gk sibuk sih” katanya manja.

“selamnya juga gk pp kok” jawabku menggodanya.

“nanti gk mau? Terus nanti cewek mu marah gk?” tanyanya memancing.

“uda jgn banyak cerita kamu , kamu mau ak siap nemanin kok ” jawabku sambil mencubit dagu nya.

“hmmm gombal banget kakak” jawabnya.

“Emang nya kamu mau kemana sihhh? Aku gak maul ho kalau suruh nemenin tidur,,hahahaha” tanyaku bercanda.

“Yeee, GR banget sih kamu, enakan tidur ma bonekaku…” jawabnya membalas candaanku.

“Emang bonekamu punya burung?hahahha” tanyaku memancing.

“ngeres banget kamu ya….” Jawabnya dengan nada manja.

“aku siap kok jadi suamimu…” kataku sambil mengelus pipinya.

Sesaat kemudian anak itu pun langsung terdiam kembali, telapak tangan nya berubah menjadi dingin dan berkeringat dengan ekspresi wajah yang gerogi.

KEnapa kamu? kok tangan nya dingin banget sih? Padahal cuma ku elus pipi mu belum yang lain nya” tanyaku yang membuatnya tersadar dari lamunan nya dan menarik tangan nya.

“udal ha jangan sembarang ngoog kamu , aku mau cari tempat untuk aku istirahat boleh?” ajaknya.

“aku ada tempat yang asik nih, pasti kamu akan lupa dengan segala nya deh” kataku sambil bercanda.

Tanpa menunggu jawab dari anak itu, aku lantas menggandeng tangan nya untuk masuk ke dalam mobil dan langsung menuju tempat yang aku janji kan pada anak itu, yaitu sebuah apartemen yang bisa di sewa harian. 30 menit kemudian kami yang sudah sampai di lokasi, di apartemen ini biasa nya aku mengadakan pesta bersama dengan teman''.

“tempat apa nih kak? ?” tanya Vivi penasaran.

“Suda nikmatin aja deh , nanti juga enak kok” kataku sambil menuangkan minuman yang aku ramu sendiri.

Ku putar musik di layar lebar yang ada di depan kami. Ruangan yang remang'' itu pun yang menambah keharmonisan kami. Hanya butuh waktu 5 menit, ramuan yang ku buat sudah berhasil membuyar kan kesadaran nya.

Tanpa sadar kini tangan kanan anak itu sudah mengelus'' memek nya sendiri dari luar celana yang dia pakai.

“sini aku bantuin ya? Agar lebih enak” kataku padanya.

Tanpa menunggu jawaban dari anak itu,

aku pun yang langsung melepas semua pakaian ku yang melekat pada tubuh ku termasuk CD ku kemudian aku juga membantu melepas kan seluruh baju anak itu, awalnya sih dia menolak dan coba menepis tangan ku, tapi begitu dia melihat kontol ku yang besar berdiri dia langsung menyerah.

Aku langsung mengambil posisi 69. Ku jilati memek nya yang tanpa ditumbuhi bulu. Ku buka lubang memek nya dengan lidah ku. Bisa dibayang kan betapa nikmat yang dirasa kan anak itu apalagi dicampur dengan meminum ramuan yang buat tadi seakan menambah gairah nya. anak itu pun mengerang kencang, tanpa kuatir ada yang mendengar dari luar, karena ruangan ini memang cocok untuk mengekspresikan desahan .

“ahhhh, kakk…. Enak kakkk…terus kakk..tusuk lubang ku dengan lidah mu kakkk…ooohhh…”

Desahnya semakin kencang seiring dengan sodokan lidah ku yang juga semakin cepat mengobok'' memek nya yang sudah sangat basah itu. anak itu pun membalas permainan ku, dia menjilati, menghisap dan mengocok kontol ku dengan liar nya bahkan tak segan'' dia menyusur anus ku. Mengejang tubuh ku dibuat nya dan kontolku pun seakan semakin mengeras dan panas.

“aaahhhh…Viiii nikmat sekali ahhhh…terus sayang jangan berhenti ya sedot yang keras saaayanggg….”

Anak itu pun menuruti perkataanku dia, lalu menghisap kencang kepala kontol ku dan semakin memasukan dalam ke mulut nya hingga terkena tenggorokan nya. Rsanya sungguh nikmat di banding masuk ke dalam memek. Tapi aku gak tega melihat wajah anak itu yang berubah menjadi pucat terengah dan tersedak sejadi''.

Lalu kusandar kan tubuh anak itu di sofa dan perlahan aku menggesekan kepala kontolku di bibir memek nya. Perlahan kumasukan kontol ku ke dalam lubang memek nya, terasa masih sempit meski dia sudah tak perawan lagi. Dengan sedikit bhentakan akhir nya kontol ku yang berhasil masuk ke dalam memek nya,

“aahhhhh…..”. anak itu yang menjerit antara nikmat dan sedikit menahan sakit.

“aahhhhhhh…aaahhhh….….”

Setelah seluruh kontol ku masuk ke dalam memek nya, aku pun mulai memompa memek tersebut dengan penuh gairah, dan tanganku ku gunakan untuk meremas payudaranya. Sodokanku kupercepat dan sesekali aku memukuli pantat nya seperti film porno yang kulihat.

“oooaahhh ... ahhh ...tessss….” Erangan Vivi membuat ku semakin bergairah. Dan untuk menambah sensasi aku memasukan jari tengahku ke lubang anus nya yang terlebiih dahulu ku lumuri dengan lendir memek anak itu. Dua lubang nya ku kocok bersamaan, kontolku menyodok memek nya sedang kan jari tengah ku mengobok'' anus nya.

“Enak gk sayanggg…. Hari ini aku seutuh nya milik mu, kamu akan kupuas kan sayang….” Tanyaku

“Enak sekaliii sayaanggg….aku udah gak tahan lagi sayanggg…” jerit Vivi.

Dan akhirnya....

“aahhhh....crrrootttt..cccrrrootttttt…”.

Ke esokan hari nya kami pulang ke rumah Pak Rt dan Bu Rt sudah tungguin kami. Di sepanjang perjalanan anak itu pun yang menangis lagi. Dan sama seperti cowok yang lain aku mencoba untuk menggombalnya . Aku juga berjanji akan bertanggung jawab apa bila dia sampai hamil. Tapi untung nya sampau kontraku selesai Vivi tak juga hamil, aku pulang kampong dengan sangat aman.JANGAN LUPA SHARE YA!!! Domino QQ Agen Domino QQ Bandar Domino Online